Sabang (Waspada Aceh) – Kota Sabang dilanda cuaca ekstrem berupa hujan deras disertai angin kencang dalam beberapa hari terakhir. Akibatnya, sejumlah pohon tumbang di berbagai titik hingga menimpa rumah warga, serta terganggunya aktivitas transportasi laut.
Kapolres Sabang, AKBP Sukoco, mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap kondisi cuaca yang tidak bersahabat tersebut.
“Kami mengimbau seluruh warga Kota Sabang agar lebih waspada dan berhati-hati terhadap kondisi cuaca ekstrem. Hindari berteduh di bawah pohon besar atau bangunan yang sudah rapuh. Bila tidak ada keperluan mendesak, sebaiknya kurangi aktivitas di luar rumah,” ujar Kapolres, Minggu (20/7/2025).
Pihak kepolisian, lanjutnya, telah menurunkan personel ke sejumlah titik rawan untuk memantau kondisi dan membantu proses evakuasi pohon tumbang bersama BPBD dan instansi terkait.
Selain mengancam keselamatan warga, cuaca buruk ini juga berdampak pada jalur pelayaran. Beberapa rute penyeberangan dihentikan sementara akibat gelombang tinggi yang membahayakan keselamatan penumpang.
“Untuk transportasi laut, kami telah berkoordinasi dengan otoritas pelabuhan dan BMKG. Beberapa trayek untuk sementara tidak diberangkatkan bila cuaca tidak mendukung, demi keselamatan bersama,” tambahnya.
AKBP Sukoco juga meminta warga segera melaporkan kejadian darurat seperti pohon tumbang, tanah longsor, maupun kerusakan infrastruktur kepada kantor polisi terdekat atau melalui layanan call center Polres Sabang.
“Polres Sabang tetap siaga 24 jam. Mari kita hadapi situasi ini dengan tetap tenang, waspada, dan saling membantu,” pungkas Kapolres. (*)