Kamis, Juli 17, 2025
spot_img
BerandaAcehIndonesia Airlines Kantongi 4 Sertifikat, Segera Menuju Tahap Final Operasional

Indonesia Airlines Kantongi 4 Sertifikat, Segera Menuju Tahap Final Operasional

Jakarta (Waspada Aceh) – Di tengah polemik dan pemberitaan miring, Indonesia Airlines menegaskan bahwa proses pendirian sebagai maskapai penerbangan nasional bukanlah hanya wacana tapi langkah nyata yang terus menunjukkan progres positif.

Pada Rabu malam (16/7/2025), manajemen secara resmi mengumumkan kemajuan signifikan berupa perolehan empat sertifikat standar angkutan udara dari otoritas penerbangan yang berlaku untuk layanan domestik maupun internasional.

“Alhamdulillah, kami telah mengantongi empat sertifikat penting sebagai bagian dari tahapan pendirian maskapai ini, secara profesional dan legal,” kata Iskandar Ismail, CEO Indonesia Airlines, dalam keterangan resminya, Rabu malam.

Berdasarkan Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2023 tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2022 tentang Cipta Kerja Menjadi Undang-Undang, Pemerintah Republik Indonesia menerbitkan sertifikat dimaksud meliputi:

1.Sertifikat Standar Angkutan Udara Niaga Berjadwal (SS-AUNB) Nomor: 07072501223410001 (Angkutan Udara Niaga Berjadwal Dalam Negeri untuk Penumpang atau Penumpang dan Kargo).

2. Sertifikat Standar Angkutan Udara Niaga Berjadwal (SS-AUNB) Nomor: 07072501223410002 (Angkutan Udara NIaga Berjadwal Luar Negeri untuk Penumpang atau Penumpang dan Kargo).

3. Sertifikat Standar Angkutan Udara Niaga Tidak Berjadwal (SS-AUNTB) Nomor: 07072501223410004 (Angkutan Udara Niaga Tidak Berjadwal Luar Negeri untuk Penumpang atau Penumpang dan Kargo).

4. Sertifikat Standar Angkutan Udara Niaga Tidak Berjadwal (SS-AUNTB) Nomor: 07072501223410005 (Angkutan Udara Niaga Tidak Berjadwal Lainnya).

Seluruh sertifikat standar tersebut, menurut Iskandar, ditandatangani oleh Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal atas nama Menteri Perhubungan Republik Indonesia.

Pencapaian ini sekaligus menjawab dan membantah tudingan hoaks yang sebelumnya dilontarkan oleh pejabat Kementerian Perhubungan terkait rencana
pendirian Indonesia Airlines.

“Kami tegaskan bahwa Indonesia Airlines bukanlah isapan jempol. Proses pendirian kami berjalan sesuai koridor hukum dan regulasi penerbangan nasional. Kami sangat menyesalkan tuduhan ‘hoaks’ yang tidak berdasar dan dapat mencederai semangat investasi sektor aviasi di Indonesia,” tegas pria kelahiran Aceh ini.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, pernyataan Dirjen Perhubungan Udara, Lukman F. Laisa, pada 23 Mei 2025 yang menyebut bahwa rencana Indonesia Airlines adalah “angan-angan” telah menimbulkan keraguan publik. Padahal, proses perizinan dan persiapan teknis Indonesia Airlines telah berjalan secara bertahap dan transparan.

Iskandar saat ini baru kembali ke Indonesia setelah melakukan lawatan bersama dengan tim di beberapa negara. Ia kunjungan ke luar negeri dalam rangka finalisasi komunikasi dengan mitra, lessor dan pabrikan pesawat, serta beberapa maskapai besar dunia untuk potensi strategic partnership yang mencakup leasing/purchasing pesawat, pusat pelatihan pilot dan awak kabin, fasilitas pemeliharaan pesawat dan suku cadang.

Iskandar menyatakan pihaknya siap untuk berdialog langsung dengan Direktur
Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan Republik Indonesia dalam semangat kolaboratif antara regulator dan pelaku industri.

“Kami membuka pintu komunikasi seluas-luasnya dengan otoritas. Sudah saatnya publik disuguhi informasi yang benar, bukan prasangka,” tutur alumni Unsiyah Banda Aceh ini.

Maskapai tersebut dirancang untuk melayani rute internasional dengan armada modern dan layanan prima, serta berkomitmen mendukung konektivitas antar wilayah, pariwisata, dan pertumbuhan ekonomi kreatif Indonesia.

Dengan mengusung Visi “Simbol global ketulusan dan keanggunan Indonesia, ikon perayaan dan keramahtamahan dalam narasi budaya Indonesia”, dan Misi “mendefinisikan ulang perjalanan dengan layanan premium, keselamatan adalah prioritas utama sembari berbagi keramahan hangat masyarakat Indonesia kepada dunia”.

Terkait jadwal soft launching, saat ini Indonesia Airlines masih menunggu diskusi akhir dari tim bersama Booking Entertainment dan concert promoter di New York untuk finalisasi jadwal dari Brand Ambassador, di mana dalam acara soft launching tersebut Brand Ambassador akan diperkenalkan secara resmi kepada publik. (*)

BERITA TERKINI
- Advertisment -
Google search engine

BERITA POPULER