Banda Aceh (Waspada Aceh) – Wali Kota Banda Aceh, Illiza Sa’aduddin Djamal, bersama Wakil Wali Kota Afdhal Khalilullah, turun ke sejumlah sekolah untuk memantau pelaksanaan hari pertama masuk sekolah tahun ajaran baru 2025, Senin (14/7/2025).
Kehadiran keduanya menunjukkan komitmen Pemko Banda Aceh dalam memastikan kelancaran proses belajar-mengajar sejak hari pertama.
Wali Kota Illiza memulai kunjungannya ke TK Negeri 1, dilanjutkan ke SD Negeri 49, dan SMP Negeri 5 Banda Aceh. Sementara itu, Wakil Wali Kota Afdhal melakukan pemantauan di TK Negeri 2, SD Negeri 10, dan SMP Negeri 14 Banda Aceh.
Suasana ceria dan semangat terlihat jelas di sekolah-sekolah yang dikunjungi. Para siswa tampak antusias bertemu kembali dengan teman dan guru mereka, sementara sejumlah orang tua turut mengantar dan mendampingi anak-anak mereka di hari penting tersebut.
Dalam kunjungannya, Wali Kota Illiza meninjau langsung proses belajar-mengajar, kesiapan para guru, serta kondisi sarana dan prasarana di lingkungan sekolah. Ia juga berdialog dengan siswa, guru, dan orang tua yang hadir, menyerap langsung aspirasi dan harapan mereka.
Turut mendampingi Wali Kota dalam kegiatan monitoring tersebut antara lain Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Banda Aceh, Sulaiman Bakri, Kepala BPMP Aceh, Muhammad Anis, Wakil Ketua Majelis Pendidikan Daerah (MPD) Banda Aceh, Sofyan Sulaiman, Ketua Pokja Bunda PAUD Kota Banda Aceh, Siti Hajar.
Illiza menekankan pentingnya kolaborasi antara sekolah dan keluarga dalam mendukung proses pembelajaran anak.
“Pola pendekatan kolaboratif antara sekolah dan keluarga sangat penting. Ini adalah strategi yang harus dijalankan dengan tulus, untuk menciptakan suasana belajar yang ramah, menyenangkan, dan mendukung tumbuh kembang anak secara holistik,” ujar Illiza.
Ia juga menitipkan pesan khusus kepada para orang tua agar terus mendorong kemandirian anak serta menjaga komunikasi yang erat dengan para guru.
“Kepada para orang tua, kami harapkan agar dapat menumbuhkan semangat mandiri dalam diri anak, sehingga mereka lebih siap beradaptasi dengan lingkungan barunya. Komunikasi yang baik dengan guru juga penting untuk memastikan anak-anak kita mendapatkan bimbingan yang optimal,” pesan Illiza.
Sebagai Bunda PAUD Kota Banda Aceh, Illiza juga meluncurkan Program Pendampingan Psikologi dan Kesehatan Anak bagi peserta didik baru. Program ini merupakan hasil kolaborasi antara Bunda PAUD dan Universitas Syiah Kuala (USK), bertujuan untuk membantu anak-anak mempersiapkan diri secara mental dan fisik dalam memasuki dunia sekolah.
Pemantauan langsung oleh pimpinan daerah ini menjadi wujud nyata perhatian dan komitmen Pemko Banda Aceh dalam menjamin layanan pendidikan yang berkualitas, ramah anak, dan inklusif sejak hari pertama sekolah. (*)