Banda Aceh (Waspada Aceh) – Indosat Ooredoo Hutchison (IOH) menggelar program SheConnect Champion 2025 di Banda Aceh, Kamis (12/6/2025), sebagai bagian dari inisiatif nasional SheHacks yang bertujuan mendorong pemberdayaan perempuan melalui inovasi digital dan kewirausahaan.
Kegiatan berlangsung di Aula Multipurpose Fakultas Pertanian Universitas Syiah Kuala Banda Aceh, dan mempertemukan sepuluh perempuan muda Aceh yang mempresentasikan ide bisnis berbasis teknologi dalam sesi pitching di hadapan dewan juri.
Head of Branch Sales Banda Aceh IM3 Indosat Ooredoo Hutchison, Adriansyah, mengatakan program ini merupakan bagian dari komitmen perusahaan dalam menjalankan misi Empowering Indonesia. “SheHacks menjadi ruang belajar dan kolaborasi bagi perempuan Indonesia untuk terlibat aktif di sektor teknologi,” ujarnya.
Selain sesi pitching, peserta juga mengikuti pelatihan, mentoring, dan diskusi bersama para praktisi industri digital.
Menurut Adriansyah, ide-ide yang dipresentasikan sudah menunjukkan potensi besar meski masih dalam tahap awal pengembangan.
Pemerintah Kota Banda Aceh menyambut baik inisiatif ini. Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan, Fadhil, yang hadir mewakili Wali Kota Banda Aceh, mengatakan program ini sejalan dengan visi Banda Aceh sebagai kota kolaborasi yang mendukung transformasi digital.
“Banda Aceh adalah kota kolaborasi. Kemajuan dibangun lewat sinergi antara pemerintah, swasta, akademisi, dan masyarakat,” kata Fadhil.
Ia juga menyoroti pembangunan infrastruktur digital di Banda Aceh. “Hampir semua wilayah sudah bebas dari black spot. Kami juga menyediakan Wi-Fi gratis di ruang-ruang publik seperti taman kota agar generasi muda bisa terhubung dan berinovasi,” tambahnya.
Pemko Banda Aceh, lanjut Fadhil, tengah mempersiapkan peluncuran Banda Aceh Akademi, platform pelatihan dan pendampingan bagi talenta digital muda di daerah.
Acara juga dihadiri oleh Athaya Kadzima, Senior Investment Associate BNI Ventures, yang bertindak sebagai juri sekaligus pembicara yang membagikan kiat sukses dalam pitching bisnis. Juri lainnya adalah Sarika Zuhri, dosen Teknik Industri Fakultas Teknik Universitas Syiah Kuala.
Berikut daftar 10 finalis SheConnect Champion Aceh 2025:
• DataHara
• KajianHub
• RIMSKOPSYAH
• Algae ID
• Aplikasi Jemput Antar Sampah e-tikbroh.yak
• Pandu Cerdas
• LUDESC
• Agridoc
• HERAI
• Educate by Paprika Studio
Dari hasil penilaian, Educate by Paprika Studio terpilih sebagai juara dan meraih grabd prize, berhak atas bantuan dana pengembangan bisnis sebesar Rp5 juta.
Educate by Paprika Studio adalah sebuah aplikasi yang dirancang untuk mengubah cara kita belajar dan mengajar secara praktis dan efektif.
Aplikasi ini menawarkan berbagai fitur yang dirancang untuk mendukung proses belajar-mengajar, mulai dari akses ke berbagai sumber belajar hingga fitur untuk memantau kemajuan belajar. (*)
