Selasa, Juli 1, 2025
spot_img
BerandaAcehTim SAR Evakuasi ABK Berbendera Jepang Alami Sakit di Selat Benggala Aceh

Tim SAR Evakuasi ABK Berbendera Jepang Alami Sakit di Selat Benggala Aceh

Banda Aceh (Waspada Aceh) – Tim SAR Banda Aceh berhasil mengevakuasi seorang Anak Buah Kapal (ABK) berbendera Jepang yang mengalami kondisi darurat medis di perairan Selat Benggala, Provinsi Aceh, Jumat (7/3/2025).

Korban bernama Gamos Alexandrei Jon Nikola Escauriaga (26), warga negara Singapura. Gamos mengalami gejala sesak napas, hipertensi, dan demam saat berada di atas kapal MT Grace Barleria, yang sedang dalam perjalanan dari Jepang menuju Singapura.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Banda Aceh, Al Hussain, mengatakan awalnya Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Banda Aceh menerima laporan permintaan evakuasi medis (Medevac) dari agen kapal, Moniq, pada Kamis malam (6/3/2025) pukul 20.53 WIB.

Menindaklanjuti laporan tersebut, pada Jumat pagi, tim SAR segera menyusun rencana evakuasi dan melakukan koordinasi dengan berbagai instansi terkait.

Saat evakuasi, Tim SAR menggunakan KN SAR Kresna 232 berangkat dari Banda Aceh pukul 07.30 WIB menuju titik lokasi. Setibanya di lokasi pukul 08.00 WIB, tim sandar di kapal Chemway Arrow untuk melakukan persiapan evakuasi korban.

Pukul 09.50 WIB, lanjut Al Hussain korban berhasil dievakuasi dalam keadaan selamat dan segera dibawa ke Pelabuhan Ulee Lheue, Banda Aceh.

“Setibanya di pelabuhan pada pukul 10.20 WIB, korban langsung dilarikan ke RSUD Zainoel Abidin menggunakan ambulans guna mendapatkan perawatan medis lebih lanjut,” sebutnya.

Berhubung berhasilnya evakuasi, operasi SAR resmi ditutup pada pukul 10.30 WIB, dan seluruh unsur yang terlibat dikembalikan ke instansi masing-masing.

Dia menyebutkan pihak yang terlibat dalam evakuasi ini meliputi Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Banda Aceh, Pos TNI AL Lampulo, Polsek Ulee Lheue, Bea Cukai, Imigrasi dan beberapa unsur lainnya. (*)

BERITA TERKINI
- Advertisment -
Google search engine

BERITA POPULER