Rabu, Februari 5, 2025
spot_img
BerandaPolitikAzhari Cage: Pilkada Aceh Kondusif, Jangan Provokasi dengan Narasi Negatif

Azhari Cage: Pilkada Aceh Kondusif, Jangan Provokasi dengan Narasi Negatif

Banda Aceh (Waspada Aceh) – Juru Bicara Komite Peralihan Aceh (KPA) Pusat, Azhari Cage, mengeluarkan kecaman keras terhadap pernyataan salah satu pasangan calon gubernur yang menyebut eks kombatan sebagai “bangai” (bodoh).

Pernyataan tersebut, menurut Azhari, merupakan bentuk provokasi yang berbahaya dan dapat merusak suasana kondusif menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di Aceh.

“Narasi yang dibangun sudah di luar nalar demi ambisi merebut kursi gubernur. Saya ingatkan, eks kombatan selama ini sudah sangat bersabar dengan kondisi Aceh yang seperti ini. Jangan pancing rekan-rekan untuk berbuat sesuatu yang nanti tidak akan bisa diredam,” tegas Azhari dalam pernyataannya, Sabtu (23/11/2023).

Azhari meminta para kandidat untuk menjaga etika dalam berbicara di ruang publik. “Siapa yang bodoh, siapa yang bangai? Kelompok mana yang Anda bodohkan? Bila mengacu kepada eks kombatan, berarti termasuk saya Anda bodohi? Luar biasa Anda!,” tambahnya.

Lebih lanjut, Azhari menyebutkan bahwa kondisi Pilkada di Aceh saat ini terbilang aman dan kondusif. Menurutnya, ricuh dalam debat kandidat merupakan hal yang wajar, namun tidak seharusnya dipolitisasi sebagai tanda bahwa Pilkada di Aceh rawan konflik.

“Saya menilai Pilkada kali ini masih aman, damai, dan kondusif. Polda Aceh dan Kodam mampu mengamankan jalannya Pilkada. Tidak perlu penambahan pasukan ke Aceh, karena Aceh bukan daerah konflik,” ujarnya.

Sebagai anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI, Azhari menegaskan komitmennya untuk mengawal Pilkada agar tetap berjalan damai.

“Saya dan seluruh senator Republik Indonesia akan melakukan pengawasan langsung di dapil masing-masing. Untuk Aceh, saya akan mulai turun ke lapangan pada 25-28 November,” ungkapnya.

Azhari juga mengajak seluruh masyarakat Aceh untuk menggunakan hak pilihnya dengan bijak serta menjaga suasana damai selama proses Pilkada. “Mari sama-sama kita jaga suasana kondusif agar Pilkada tetap berjalan aman, damai, dan kondusif,” jelasnya.

Pernyataan ini disampaikan menyusul kericuhan yang sempat terjadi dalam debat kandidat beberapa waktu lalu, yang menurutnya tidak perlu dibesar-besarkan. (*)

BERITA TERKINI
- Advertisment -
Google search engine

BERITA POPULER