Banda Aceh (Waspada Aceh) – Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Banda mengatakan Car Free Day (CFD), selain memberikan arena atau tempat untuk masyarakat berolahraga, CFD juga sebagai ajang menampung kreativitas anak muda Banda Aceh.
Kepala Bidang Layanan Kepemudaan Dispora Banda Aceh, Teuku Muhammad Hairunis, kepada Waspadaaceh.com, Senin (29/7/2024) mengatakan, CFD yang digelar rutin setiap minggunya menampilkan kebudayaan, kesenian, keterampilan dan kewirausahaan.
Dengan begitu, bagi anak muda yang memiliki kemampuan atau keahlian dalam bidang seni maupun budaya diharapkan ikut berpartisipasi dalam CFD ini.
“Sebenarnya CFD juga kita laksanakan untuk menampung kreatifitas inovasi anak muda. Khususnya anak muda yang memiliki kemampuan atau keahlian dalam bidang seni dan budaya,” sebutnya.
Teuku Muhammad Hairunis juga mengatakan di CFD tersedia bazar UMKM dan ini bersifat gratis yang diberikan untuk masyarakat termasuk anak muda.
Menurutnya, kesempatan ini harus dimanfaatkan oleh masyarakat terutama anak muda. Dari hasil survei, dalam beberapa jam, atau setiap minggunya perputaran uang di CFD bisa mencapai ratusan juta.
“Kita sudah mensurvei itu rata-rata setiap boath UMKM yang ada di CFD ini, mendapat keuntungan minimal dua atau tiga juta dalam tiga jam,” sebutnya.
Karena itu, dia mendorong anak muda untuk berpartisipasi dan memanfaatkan ajang CFD ini sebagai wadah memasarkan produk anak muda.
“Ayo anak muda untuk berpartisipasi dalam CFD. Tunjukkan kemampuan mu, tunjukkan keterampilanmu dan tunjukkan daya kewirausahaan kamu,” ajaknya. (Dsp)