Jantho (Waspada Aceh) – Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) berbagi berkah Ramadhan dengan berbuka puasa bersama ribuan santri Muamalat Solidarity Boarding School (MSBS) Aceh Besar, Rabu (20/3/2024).
Acara tersebut merupakan salah satu rangkaian kegiatan “Berkah Ramadan BPKH” yang dilakukan serentak di seluruh Indonesia. Adapun, tema yang diusung adalah Berbagi Berkah Ramadhan Untuk Negeri: Nabung Haji Sejak Santri.
Selain menjadi ajang silaturahmi dan berbagi berkah Ramadhan, kegiatan yang dihadiri ribuan santri serta pejabat daerah, tokoh agama dan masyarakat setempat ini juga dimanfaatkan BPKH untuk memberikan edukasi mengenai pentingnya haji sejak dini.
“Karena haji merupakan ibadah yang bukan hanya membutuhkan biaya tapi juga kekuatan fisik. Apalagi masa tunggu di Aceh rata-rata lebih dari 26 tahun. Karena itu penting untuk mendaftar haji sedari muda, agar bisa berangkat ke tanah suci saat tubuh masih sehat dan bugar,” kata anggota Badan Pelaksana BPKH, Amri Yusuf saat memberikan sambutan.
Dalam kesempatan itu, Amri menyerahkan bantuan dari mitra kemaslahatan BPKH bagi para santri MSBS.
“Saya berharap bantuan ini dapat dimanfaatkan sebaik mungkin oleh para santri dan pengajar untuk menunjang aktivitas pembelajaran di MSBS. InsyaAllah dari tempat ini akan lahir SDM-SDM hebat, para calon pemimpin umat dan bangsa,” harapnya.
Amri memaparkan, BPKH pada tahun 2024 kembali hadir memberikan manfaat bagi umat melalui program kemaslahatan Berkah Ramadhan BPKH 1445 H/2024 M, bersama 12 mitra kemaslahatan. Di antara mitra tersebut yaitu Baitulmal Muamalat, BAZNAS, Dewan Masjid Indonesia, Dompet Dhuafa, DT Peduli, Lazismu, LAZ Persis, Lazuq, NU Care Lazisnu, PPPA Daarul Qur’an, Rumah Zakat dan Solo Peduli.
Melalui program Berkah Ramadan tahun ini, lanjut Amri, BPKH bersama mitra kemaslahatan melaksanakan sejumlah aksi nyata di seluruh Indonesia, antara lain berbagi mushaf Al-quran, berbagi mushaf Al-quran Imam, berbagi mushaf Quran Braile, berbagi Quran Audio dan berbagi juzz amma bahasa isyarat.
Selain itu juga, pelatihan da’i, berbagi kado Ramadhan, program balik kerja bareng BPKH, buka puasa bersama BPKH, revitalisasi masjid terminal dan program ekpersi ramadhan penuh inspirasi.
“Total anggaran untuk program BPKH Berbagi Berkah Ramadan tahun 2024 ini sebesar Rp12,6 miliar. Dana kegiatan kemaslahatan ini berasal dari dana abadi umat yang dikelola oleh BPKH,” tambah Amri Yusuf.
Sementara itu, Penjabat (Pj) Gubernur Aceh, Bustami Hamzah yang diwakili oleh Kepala Biro Keistimewaan Aceh dan Kesra Setda Aceh, Yusrizal, mengapresiasi program Berkah Ramadan BPKH yang menyentuh langsung kepentingan umat.
“Edukasi nabung haji sejak santri, ini terobosan bagus yang harus disosialisasikan lebih masif lagi. Mudah-mudahan kesadaran anak muda untuk menabung haji bertambah, sehingga komposisi jemaah kita di tahun-tahun mendatang tidak lagi didominasi lansia. Semoga ini menjadi berkah bagi BPKH, agar dimudahkan kerjanya mengelola dana umat,” ucap Yusrizal.
BPKH terus berkomitmen menyalurkan nilai manfaat Dana Abadi Umat (DAU) melalui program kemaslahatan sesuai dengan amanat UU 34 Tahun 2014. Tak hanya dalam ruang lingkup pelayanan ibadah haji, tapi juga pendidikan dan dakwah, kesehatan, sosial keagamaan, pemberdayaan ekonomi umat, sarana-prasarana ibadah dan aksi tanggap bencana. (*)