Banda Aceh (Waspada Aceh) – Anggota DPRK Fraksi PKS, Irwansyah ST menyampaikan apresiasinya kepada Pj Wali Kota Banda Aceh, Bakri Siddiq dengan kinerjanya untuk menekan stunting hingga 10% dari angka nasional 16%.
Selain itu, apresiasi juga disampaikan kepada Bakri Siddiq yang mampu memacu pembangunan Kota Banda Aceh. Hal itu disampaikan Irwansyah ST, Senin (3/7/2023), saat menyampaikan pandangan fraksi untuk Pertanggungjawaban Qanun APBK 2022, di Gedung DPRK Banda Aceh.
“Kami mengapresiasi kinerja Pj Wali Kota Banda Aceh, Bakri Siddiq, dalam hal menekan angka stunting. Secara nasional angka stunting berada pada angka 16%, tapi di Banda Aceh hanya 10%,” lanjut Irwansyah.
Ketua Komisi III DPRK Banda Aceh juga menjelaskan terhadap laporan keterangan pertanggungjawaban pelaksanaan APBK Tahun Anggaran 2022 yang telah disampaikan Bakri Siddiq pada paripurna sebelumnya. Dia menilai telah banyak capaian hasil kinerja baik selama Bakri Siddiq menjabat.
“Saya sebagai anggota DPRK Banda Aceh memandang telah banyak capaian hasil kinerja yang baik. Selama mengemban amanah, Pj Wali Kota Banda Aceh kami nilai mampu menjalankan berbagai kebijakan dan program, sebagaimana arahan pemerintah pusat. Di saat yang bersamaan, pembangunan ibukota Provinsi Aceh pun terus dipacu yang manfaatnya dapat langsung dirasakan masyarakat,” ujarnya.
Berkaitan laporan pertanggung jawaban pelaksanaan APBK Tahun Anggaran 2022, lanjutnya, tentunya sebagai Anggota DPRK Banda Aceh, Irwansyah ST memiliki salah satu tugas, yaitu mengawasi jalannya Pemerintah Kota Banda Aceh secara bermartabat dan proporsional. Hal ini dimaksudkan supaya dalam menjalankan tugas pemerintahan menjadi lebih terkontrol dan terkendali.
“Sehingga ke depan bahwa keberhasilan yang telah dicapai saat ini dapat tetap dipertahankan, sementara kekurangan dapat diperbaiki guna mencapai hasil yang optimal di kemudian hari,” ujarnya.
Apresiasi juga disampaikan Irwansyah, kepada Bakri Siddiq atas satu tahun terobosan kepemimpinannya sejak dilantik pada tanggal 7 Juli 2022 yang lalu.
Irwansyah juga mengapresiasi gebrakan Pj Wali Kota dalam upaya memacu pembangunan infrastruktur di Banda Aceh yang bermanfaat langsung bagi masyarakat. Dua di antaranya yakni pelebaran jalan dan jembatan di kawasan Punge dan pelebaran Jalan Hasan Saleh di Neusu.
“Saya mendukung penuh agar untuk pembangunan infrastruktur di Banda Aceh terus dilanjutkan yang memang sudah lama dinanti-nantikan oleh masyarakat kita, termasuk pembenahan kawasan Simpang Tujuh Ulee Kareng, dan lainnya,” tuturnya.
Irwansyah juga mengingtkan lagi prestasi lain, akan penantian panjang warga Banda Aceh terhadap Piala Adipura sejak 2017. Sejarah mencatat, Pj Wali Kota mampu membawanya kembali pada awal 2023 silam.
“Dan perlu dicatat juga, penilaian piala adipura tersebut dilakukan Kementerian LHK pada Agustus 2022,” tegasnya.
Irwansyah menilai Bakri Siddiq mulai menjabat Pj Wali Kota Banda Aceh sejak Juli 2022. Artinya, penilaian tim adipura dilakukan pada saat Bakri Siddiq menjabat, bukan pada pemerintahan sebelumnya. (*)
