Minggu, November 24, 2024
spot_img
BerandaSering Terjadi Kecelakaan, Warga Tutup Ruas Jalan Nasional Kutacane - Gayo Lues

Sering Terjadi Kecelakaan, Warga Tutup Ruas Jalan Nasional Kutacane – Gayo Lues

Kutacane (Waspada Aceh) – Akibat sering terjadi kecelakaan di jalan lintas nasional Kutacane – Gayo Lues tepatnya di Desa Kampung Melayu Kecamatan Babussalam Aceh Tenggara, warga menutup jalan, Selasa pagi (6/6/2023).

Salah seorang warga kampung Melayu, Zailani, kepada Waspadaaceh.com, mengatakan penutupan jalan tersebut dilakukan warga setempat, karena sampai saat ini tak kunjung dilakukan perbaikan oleh Pemerintah Daerah (Pemda) maupun Pemerintah Provinsi (Pemprov).

Padahal sebelumnya, sebut Zailani, masyarakat setempat sudah pernah menyampaikan secara tertulis kepada Pemkab dan Pemprov agar jalan licin dari Desa Raja sampai ke Desa Kampung Melayu segera memperbaiki. Namun sampai saat ini belum ada respon dari pemerintah baik pusat maupun daerah.

“Sebelum jalan tersebut diperbaiki kami yakin akan terjadi kembali kecelakaan, seperti tadi malam satu unit mobil menabrak warung kopi milik warga sehingga mengakibatkan empat orang korban luka ringan dan berat,” jelasnya.

Warga menilai, seringnya terjadi kecelakaan di ruas jalan tersebut, diduga akibat jalan tersebut terlalu licin, ditambah lagi ketika pengendara melaju dengan kecepatan tinggi yang dapat menyebabkan mobil tergelincir ke permukiman warga.

“Maka hari ini kami menutup ruas jalan sementara, guna berharap agar pemerintah dapat memperbaiki jalan licin agar kami tidak merasa khawatir lagi atas terjadinya kecelakaan,” harapnya.

Sementara itu, terkait penutupan jalan tersebut Kapolres Aceh Tenggara memerintahkan Kabag Ops, Kompol. S. Sihotang, bersama puluhan personel langsung turun ke lokasi untuk melakukan pengamanan dan mengatur arus lalu lintas di jalan nasional tersebut yang ditutup oleh warga

Sihotang menyebutkan, setelah warga menutup jalan tersebut, arus lalu lintas sempat macet dan mengular sepanjang satu kilometer. Sehingga, terpaksa semua pengendara memutar arah ke jalan lain, karena warga setempat sudah menutup jalan dengan menggunakan meja dan kayu.

Dia menyampaikan, jalan ini sempat ditutup selama satu jam, namun setelah Kabag Ops melakukan kordinasi dan komunikasi bersama warga, akhirnya jalan kembali dibuka. (*)

BERITA TERKINI
- Advertisment -
Google search engine

BERITA POPULER