Banda Aceh (Waspada Aceh) – Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Aceh (DPKA) menobatkan Arita Yuda Katiara sebagai Raja Baca dan Ita Farida sebagai Ratu Baca Aceh tahun 2022.
Penobatan Raja dan Ratu baca yang diselenggarakan oleh DPKA tersebut, dilakukan oleh “Bunda literasi Aceh,” Ayu Candra Febiola Nazuar di Gedung Perpustakaan Aceh, Kamis (13/10/2022).
“Kemarin kita baru saja menobatkan Raja dan Ratu Baca Aceh untuk tahun 2022,” kata Kepala DPKA Edi Yandra kepada waspadaaceh.com.
Penobatan ini, lanjut Edi, sebagai upaya untuk meningkatkan minat baca masyarakat serta memotivasi masyarakat agar gemar berkunjung ke perpustakaan untuk membaca buku.
Sementara itu, Raja Baca Aceh, Arita Yuda Katiara menyampaikan ucapan terima kasih atas terpilihnya sebagai Raja Baca Aceh.
“Alhamdulillah diamanahkan menjadi Raja Baca Aceh 2022. Semoga dengan beberapa program yang akan dilaksanakan nantinya,dapat meningkatkan minat literasi masyarakat Aceh, khususnya anak-anak. Mengingat angka literasi anak Aceh dan umumnya Indonesia masih rendah,” kata Yuda.
Meskipun demikian, lanjut Yuda, pandemi COVID-19 memberikan efek positif terhadap minat baca masyarakat yang relatif meningkat. Yuda menyampaikan, Kominfo mengumumkan bahwa Aceh berada di peringkat ke-9 se-Indonesia untuk minat baca.
“Prestasi dengan masuk urutan sepuluh besar itu membanggakan dan harus dipertahankan. Saya juga melihat pentingnya berkolaborasi dengan komunitas yang memiliki kaitan dengan literasi,” ungkapnya. (*)