Senin, November 25, 2024
spot_img
BerandaBPPA dan PAS Fasilitasi Pemulangan Jenazah Warga Pijay dari Tangerang

BPPA dan PAS Fasilitasi Pemulangan Jenazah Warga Pijay dari Tangerang

Jakarta (Waspada Aceh) – Badan Penghubung Pemerintah Aceh (BPPA), bersama Persaudaraan Aceh Serantau (PAS), memfasilitasi pemulangan jenazah warga Pidie Jaya, Muhammad Tauris, 19, yang meninggal di Tangerang, Sabtu (15/1/2022), setelah menderita sakit.

Almarhum akan dipulangkan ke kampung halamannya, Desa Sara Mane, Kecamatan Meurah Dua, Pidie Jaya. Selama ini dia tinggal di kontrakan bersama ibunya, Suryani, tepatnya di pintu masuk Perumahan Duren Village, Kelurahan Pedurenan, Kecama Karang Tengah, Kota Tangerang.

Kepala Badan Penghubung Pemerintah Aceh (BPPA) Almuniza Kamal mengatakan, jenazah akan dipulangkan melalui Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Minggu pagi ini (16/1/2022), dengan tujuan Bandara Kualanamu, Sumatera Utara.

“Insya Allah, nanti sesampainya di sana, akan dijemput oleh tim PAS. Nantinya  jenazah diantar dengan menggunakan ambulans hingga ke kampung halamannya,” kata Almuniza, Sabtu (15/1/2022).

Almuniza mengatakan, pemulangan jenazah warga Aceh kurang mampu di wilayah Jabodetabek dan sekitarnya selalu difasilitasi oleh Pemerintah Aceh. Karena itu merupakan amanah dari Gubernur Aceh Nova Iriansyah.

“Ini juga didukung bantuan oleh paguyuban-paguyuban masyarakat Aceh yang ada di Jabodetabek,” katanya.

Dalam hal ini, kata Almuniza, Pemerintah Aceh turut menyampaikan duka cita, dan mendoakan almarhum serta keluarga yang ditinggalkan.

“Semoga almarhum Muhammad Tauris ditempatkan di syurganya Allah SWT. Dan keluarga yang ditinggalkan selalu tabah menerima musibah ini,” ujarnya.

Ketua Umum PAS Akhyar Kamil juga mengatakan, pihaknya mendapatkan informasi meninggalnya Muhammad Tauris dari ibunya, yang meminta bantuan pemulangan jenazahnya ke Aceh.

“Setelah mendapatkan informasi musibah itu, saya menghubungi Kepala BPPA Almuniza Kamal, guna menindaklanjuti pemulangan jenazah Muhammad Tauris ke Aceh. Saya juga meminta tim PAS untuk mengurus pemulangan jenazah,” katanya.

Almarhum menderita sakit lambung, katanya, sebelum menghembuskan nafas terakhir, sempat dibawa ke rumah sakit dua hari lalu. Namun, pada Sabtu, 15 Januari 2022, ibunya membawa pulang ke kontrakannya, dan almarhum meninggal sekitar pukul 16.00 WIB.

“Almarhum merupakan anak yatim, hanya tinggal bersama ibunya di tempat kontrakan yang sekaligus dijadikan tempat usaha sehari-hari, yakni membuka warung nasi. Almarhum juga tidak sekolah lagi, hanya membantu ibunya jualan selama ini,” ujarnya.(Ris)

BERITA TERKINI
- Advertisment -
Google search engine

BERITA POPULER