Aceh Utara (Waspada Aceh) – Hujan deras disertai angin kencang melanda Kabupaten Aceh Utara dan sekitarnya, mengakibatkan 18 rumah dan satu keude (kedai) di empat kecamatan dalam kabupaten setempat, porak poranda diterjang angin puting beliung, Selasa sore (9/6/2020).
Belasan rumah warga yang diterpa angin itu di Kecamatan Paya Bakong, Kecamatan Nibong, Nisam Antara dan Kecamatan Meurah Mulia.
Kepala Pelaksana BPBD Aceh Utara, Amir Hamzah menyebutakan, selain 18 rumah dan satu kios yang diterpa angin kencang, juga atap rawat inap Puskesmas Kecamatan Meurah Mulia terbang diterpang angin. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam musibah tersebut.
“Dari 18 rumah yang diterjang angin. Satu diantaranya yang berada di Gampong Ranto kecamatan Nibong, mengalami rusak parah, setelah tertimpa pohon besar. Sedangkan lainnya rusak ringan, hanya bagian atapnya saja,” kata Amir Hamzah, Rabu (10/6/2020).
Bantuan Masa Panik
Wakil Bupati Aceh Utara, Fauzi Yusuf, bersama Kepala Pelaksana BPBD Aceh Utara, Amir Hamzah dan Ka Dinas Sosial, Zulkarnaen, menyerahkan bantuan masa panik, berupa mie instan, beras, gula, selimut dan telur, yang diserahkan langsung kepada korban angin puting beliung, Rabu.
Fauzi Yusuf kepada wartawan mengatakan, untuk data sementara kerusakan rumah warga akibat diterpa angin kencang pada Selasa sore, terdapat di empat kecamatan. Namun, yang paling banyak rumah yang rusak itu di Kecamatan Paya Bakong ada 9 Kepala Keluarga (KK) dan Meurah Mulia terdapat 11 KK. Tapi secara keseluruhan dari empat kecamatan ada sekitar 21 KK dan 31 jiwa.
“Kerusakannya, ada yang rusak ringan dan berat. Tapi sampai saat ini belum ada warga yang mengungsi, sebagian hanya tinggal sementara di rumah tetangga ataupun saudaranya,” kata Fauzi Yusuf. (riri)